Langsung ke konten utama

Indahnya Pantai Carocok di Painan Sumbar


Assalamu'alaikum...

Sahabat Ummi...

Ini masih lanjut yah postingan liburan kemarin :D

Jadi, setelah ke Pantai Padang, kami keesokan harinya pergi ke pantai Carocok di Painan. Dari tempat kami menginap, kurang lebih 2 jam an perjalanan. Kami sempat melewati jembatan Siti Nurbaya. Pagi hari, masih sepi, ada banyak perahu dan kapal yang berlabuh. Pemandangan yang nggak saya temukan di Pekanbaru, begitu juga dengan rumah-rumah penduduk yang tampak di bukit-bukit. Indah... yah, menjadi kesatuan pemandangan yang indaaaah banget.

Lalu, kami juga melewati teluk bayur. Masih pagi, jalanan belum terlalu ramai. Jalan yang kami lalui berada diperbukitan. Pemandangannya MasyaAllah... indah banget, hamparan laut, pepohonan hijau. Cuma yah agak serem juga yah, khawatir kalau hujan takutnya longsor or ada pohon tumbang, hiiiiiy. Tapi, membayangkan keindahan pantai Carocok, rasa takutnya ditahan hahaha...

Sesampainya di pantai Carocok, ternyata eh ternyata udah ramai ajah pemirsah. Maklum, udah hampir tengah hari. O yah, untuk menuju ke lokasi, nggak sulit kok. Ada papan penunjuk arah, trus kalau nggak mudeng juga, plis atuhlah pake GPS ajah :D


Untuk masuk ke lokasi pantai, kita dikenakan karcis per orang sebesar 5.000 rupiah. Lalu, menyusuri jembatan yang panjang dan indah. Kece banget buat foto-foto. Airnya juga jernih banget, karena masih di pinggir pantai. Batu-batu karang, rumput laut, dan beberapa ikan yang tengah berenang bisa terlihat jelas.





Kami lalu menyewa tikar untuk tempat duduk. Anak-anak jelas dong yah udah nggak sabar mau main air. Jadi, Abinya langsung menyewa pelampung, dengan harga 10.000 rupiah. Nah, tempat ini memang pasnya untuk anak-anak. Sedangkan bagi orang dewasa yang ingin mencoba berbagai permainan air, salah satunya seperti banana boat, bisa menyeberang ke pulau kecil di sana, yang bernama pulau cingkuak. Cukup membayar 25.000 rupiah saja untuk dapat sampai ke pulau Cingkuak.




Sahabat Ummi...

Puas bermain air, ganti pakaian, dan makan, kami lalu melanjutkan perjalanan. O yah, seperti tempat wisata lainnya, di sekitaran pantai Carocok ini juga punya fasilitas lengkap, ada penginapan, tempat makan, dan penjualan sauvenir. Anak-anak cuma beli topi di sana, trus pakaian yang ada tulisan pantai Carocoknya gitu :D


Setelah memeriksa semua barang bawaan, kami masuk ke dalam mobil. Bayar parkir sebesar 50.000 rupiah, tujuan kami berikutnya adalah kembali ke Bukit Tinggi. Daaaaaan... ternyata suasana mencekam sempat kami alami juga. Jalanan macet, hujan turun dengan lebatnya, hari mulai gelap, ditambah posisi macet yang lama banget itu pas kami lagi di posisi perbukitan. Dengan pemandangan laut dan jurang. Sepanjang jalan, berdo'a semoga perjalanan kami dimudahkan. Beneran khawatir banget saya kalau sempat terjadi longsor atau pohon tumbang.

Itu tebing yang di bawahnya laut

Alhamdulillah... perjalanan kami di mudahkan. Lewat tengah malam, akhirnya kami sampai juga di Bukit Tinggi. Kembali menginap di rumah orang tua adek ipar saya. Rencananya, esok kami akan kembali ke Pekanbaru, tapi pengen mampir dulu ke lembah Harau, salah satu tempat wisata terkenal di Sumbar. Sayangnya, karena dapat informasi kalau di sana pasti ramai banget. Akhirnya, kami memutuskan untuk ke Istana Pagaruyung saja ^__^



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyapa Kembali

 Apa kabar? Kita bersua kembali setelah sekian lama. Akhirnya, tak bisa pungkiri, jika rindu mengetuk kalbu, tanda harus segera bertemu. Di ruang ini, sebuah rumah maya, yang dulu kehangatannya begitu nyata. Rindu akan tegur sapa di kolom komentar. Rindu dengan aktivitas blog walking nya. Dan banyak rindu lainnya yang sulit untuk dijabarkan, karena udah keburu berasa mengharu biru. Semoga semua sahabat Ummi, sehat-sehat ya.

#DearDaughter Untuk Nai Tercinta

Dear... Khansa Nailah Gadis kecil berkerudung yang sangat ceriwis dan baik hati. Bayi mungil ummi yang kini telah berusia 4 tahun. Rasanya waktu berjalan begitu cepat. Ummi masih merasa baru kemarin Nai ummi kandung, ikut dalam setiap aktivitas ummi. Saat mengandung Nai, ummi super sibuk. Ummi mengajar full dari hari senin sampai jum'at, dan sabtu minggunya Ummi Kuliah S2. Nai Ummi bawa naik turun tangga sampai 3 lantai, setiap hari. Tapi kamu baik-baik saja, kita berdua kuat. Saat hamil Nai, Ummi juga ngidam lho, sama seperti ibu-ibu hamil lainnya. Tapi ngidam Ummi sedikit berbeda, Ummi ingin jalan-jalan pakai Honda Jazz Sport keluaran terbaru hihihi... aneh yah, Abi dan Opa mu sampai bingung. Keluarga kita nggak ada yang punya mobil itu, tapi Alhamdulillah ternyata teman sekantor Opa baru beli mobil itu, jadi kesampaian deh ngidam Ummi. Hari-hari yang Ummi lewati saat mengandung Nai, semuanya luar biasa, Ummi sangat menikmatinya, walaupun berat badan Ummi Naik drastis, ...

Dokumentasi Kitab Sakti Remadja Oenggoel

Seperti judulnya, postingan ini cuma dokumentasi dari acara Kitab Sakti Remadja Oenggoel Goes To School yang di adakan di SMP IT Al-Fatah Minas beberapa minggu yang lalu. Acara tersebut diliput oleh koran Riau Pos dan terbit pada tanggal 2 Oktober di bagian Pro Siak. Cuma saya agak sedikit heran, kok foto yang ini yah yang diambil hehehe... *tampak dari belakang pas jadi seleb yang lagi sibuk tanda tangan :)