Langsung ke konten utama

Menyusui


Adek Khai lahir secara cesar, sama dengan Mbak Nai. Kehamilan kedua saya dibayangi oleh eklamsia. Secara medis, kemungkinan eklamsia setelah pernah mengalaminya pada kehamilan pertama, besar untuk terulang kembali. Tapi, Alhamdulillah... saya tidak mengalaminya. Operasi berjalan dengan lancar, bahkan kondisi saya cepat pulih. Saya sangat bersemangat, apalagi saat melihat bayi mungil yang masih merah itu.

Saat proses operasi, saya dalam kondisi sadar. Berbeda dengan Mbak Nai, saya tidak sadarkan diri. Saat sadar, penglihatan saya terganggu. Lalu, tak lama saya kejang dan sempat koma. Akibatnya, saya tidak bisa menyusui. Menjelang kondisi saya pulih, Nai minum susu formula. Tapi, Alhamdulillah akhirnya saya bisa memberikannya ASI, tak lagi sufor, sampai usianya 2 tahun.

Sedangkan Adek Khai, saya berhasil IMD dan ASIX. Insya Allah bisa ASI sampai usia 2 tahun. Alhamdulillah ASI saya lancar. Kalau ditanya tipsnya, selain makanan, dukungan dari keluarga (terutama suami), juga pikiran yang positif. Menyusui Khai kapan saja. Semakin sering disusui, ASI menjadi semakin banyak, karena hormon oksitosin yang ada.

Saya pribadi tidak pernah ada masalah dengan ASI. Tapi, tetap saja rajin untuk mencari informasi seputar ASI, bergabung dengan grup-grup yang mensupport ASI, agar bisa share kepada orang-orang yang membutuhkan masukan. Walaupun menyusui adalah hal yang alami atau bisa dikatakan naluriah, nggak sedikit juga ibu yang tidak menyusui bayinya karena kurang ilmu, tidak begitu paham tentang manfaat ASI bagi anak maupun ibunya, mudah tergiur dengan promosi gencar sufor, merasa repot apabila ASIP, saat terjadi masalah saat menyusui menjadi mudah meyerah walaupun belum usaha maksimal untuk mengatasinya, tidak ada dukungan dari keluarga, dll (kalau salah satu teman saya bilang, kurang ilmu, usaha, dan dukungan).

Jadi, penting banget edukASI dan peran aktif kita sebagai perempuan (para calon ibu) untuk mencari informasi sebanyak mungkin tentang ASI, karena persiapan untuk memberikan ASI, dimulai dari saat masih mengandung. Namun, saat sudah berusaha dengan maksimal, dan terbentur dengan kondisi yang tidak memungkinkan untuk bisa memberikan ASI, jangan berkecil hati, setiap anak memiliki rezekinya masing-masing, juga kasih sayang dan doa dari ibunya yang dapat membantu tumbuh kembangnya dengan baik, Insya Allah.

O yah, saya mau share pengalaman saya nih. Nai dan Khai itukan nggak pernah ASIP, jadi nyusu secara langsung dan waktunya kapan saja dia mau. Nah, pas gi di luar, Alhamdulillah saya nggak pernah kesulitan saat menyusui. Di pasar, saya diberi tempat oleh salah satu pemilik toko saat melihat baby mulai rewel. Di tempat makan juga gitu, saya bisa mendapatkan tempat untuk menyusui, kecuali dari awal udah dapet posisi yang bagus buat menyusui (pilih tempat yang di sudut), kalau di mall mah enak, udah ada ruang khusus untuk baby. Cuma yang harus diwaspadai adalah jangan sampe menyusuinya pas menghadap CCTV yah :D

Oke deh, semangat buat para Ibu. Jangan kebanyakan galau, harus bahagia, agar bisa mendidik anak-anak dengan bahagia juga. Udah, itu aja ^____^


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyapa Kembali

 Apa kabar? Kita bersua kembali setelah sekian lama. Akhirnya, tak bisa pungkiri, jika rindu mengetuk kalbu, tanda harus segera bertemu. Di ruang ini, sebuah rumah maya, yang dulu kehangatannya begitu nyata. Rindu akan tegur sapa di kolom komentar. Rindu dengan aktivitas blog walking nya. Dan banyak rindu lainnya yang sulit untuk dijabarkan, karena udah keburu berasa mengharu biru. Semoga semua sahabat Ummi, sehat-sehat ya.

#DearDaughter Untuk Nai Tercinta

Dear... Khansa Nailah Gadis kecil berkerudung yang sangat ceriwis dan baik hati. Bayi mungil ummi yang kini telah berusia 4 tahun. Rasanya waktu berjalan begitu cepat. Ummi masih merasa baru kemarin Nai ummi kandung, ikut dalam setiap aktivitas ummi. Saat mengandung Nai, ummi super sibuk. Ummi mengajar full dari hari senin sampai jum'at, dan sabtu minggunya Ummi Kuliah S2. Nai Ummi bawa naik turun tangga sampai 3 lantai, setiap hari. Tapi kamu baik-baik saja, kita berdua kuat. Saat hamil Nai, Ummi juga ngidam lho, sama seperti ibu-ibu hamil lainnya. Tapi ngidam Ummi sedikit berbeda, Ummi ingin jalan-jalan pakai Honda Jazz Sport keluaran terbaru hihihi... aneh yah, Abi dan Opa mu sampai bingung. Keluarga kita nggak ada yang punya mobil itu, tapi Alhamdulillah ternyata teman sekantor Opa baru beli mobil itu, jadi kesampaian deh ngidam Ummi. Hari-hari yang Ummi lewati saat mengandung Nai, semuanya luar biasa, Ummi sangat menikmatinya, walaupun berat badan Ummi Naik drastis, ...

Dokumentasi Kitab Sakti Remadja Oenggoel

Seperti judulnya, postingan ini cuma dokumentasi dari acara Kitab Sakti Remadja Oenggoel Goes To School yang di adakan di SMP IT Al-Fatah Minas beberapa minggu yang lalu. Acara tersebut diliput oleh koran Riau Pos dan terbit pada tanggal 2 Oktober di bagian Pro Siak. Cuma saya agak sedikit heran, kok foto yang ini yah yang diambil hehehe... *tampak dari belakang pas jadi seleb yang lagi sibuk tanda tangan :)