Langsung ke konten utama

Cari Bahan Membuat Ramuan Herbal? Di sini Tempatnya



Apakah Anda orang yang biasa mengkonsumsi jamu gendong atau jamu instan?

Apakah Anda orang yang ingin beralih ke pengobatan tradisional dengan menggunakan herbal?

Yuuuuk kita buat jamu atau ramuan herbal sendiri di rumah. Tak hanya mudah dan murah, bahan untuk membuat ramuan herbal tersebut tidaklah susah. Kebanyakan dari kita sudah berpikir ribet duluan, padahal sungguh lebih puas saat kita mengolah ramuan itu sendiri di rumah. Selain kita bisa memastikan kesegaran bahan yang kita gunakan, kita juga tahu kebersihannya.

Banyak yang bertanya dimana bisa mendapatkan bahan-bahan untuk membuat ramuan herbal tersebut. Ternyata mencarinya tidaklah sulit. Anda bisa mendatangi pasar-pasar tradisional. Di sana ada yang menjual aneka bahan simplisia segar maupun kering. Tapi, bila Anda merasa malas untuk menyinggahi pasar tradisional, Anda bisa juga menemukannya di pasar modern seperti Hypermart. Bahkan, kalau ingin lebih enak lagi, nggak ada salahnya untuk Anda menanamnya sendiri di rumah. Anda bisa membuat apotek hidup.

Ini yang di pasar tradisional


Yang di Hypermart nyusul yak

Gambar Apotek Hidup (credit)

Nah, pertanyaannya adalah, simplisia apa saja yang berkhasiat dan bagaimana cara pengolahannya?. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Anda harus lebih dahulu mencari informasi dengan mendetail. Tujuannya agar Anda paham dan ramuan herbal tersebut bisa dirasakan khasiatnya, bukan malah menambah keluhan kesehatan Anda.

Berikut dua buku saya yang bisa menjadi sumber informasi bagi Anda:





Silahkan cari di buku kesehatan ya ^_^



Komentar

  1. kapan ya aku punya apotek hidup. Padahal kalo sakit, aku maunya minum obat herbal.

    BalasHapus
  2. Mulai buat apotek hidup secepatnya Mbak ^_^

    Nanam yang gampang aja, seperti kunyit, jahe, lengkuas, temulawak, dll

    BalasHapus
  3. ya um, saya coba.. hehehe... nanti kalo tanamannya sudah tunbuh dan berbunga, berbuah.. saya photo masuk blog :) Insya Allah

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyapa Kembali

 Apa kabar? Kita bersua kembali setelah sekian lama. Akhirnya, tak bisa pungkiri, jika rindu mengetuk kalbu, tanda harus segera bertemu. Di ruang ini, sebuah rumah maya, yang dulu kehangatannya begitu nyata. Rindu akan tegur sapa di kolom komentar. Rindu dengan aktivitas blog walking nya. Dan banyak rindu lainnya yang sulit untuk dijabarkan, karena udah keburu berasa mengharu biru. Semoga semua sahabat Ummi, sehat-sehat ya.

#DearDaughter Untuk Nai Tercinta

Dear... Khansa Nailah Gadis kecil berkerudung yang sangat ceriwis dan baik hati. Bayi mungil ummi yang kini telah berusia 4 tahun. Rasanya waktu berjalan begitu cepat. Ummi masih merasa baru kemarin Nai ummi kandung, ikut dalam setiap aktivitas ummi. Saat mengandung Nai, ummi super sibuk. Ummi mengajar full dari hari senin sampai jum'at, dan sabtu minggunya Ummi Kuliah S2. Nai Ummi bawa naik turun tangga sampai 3 lantai, setiap hari. Tapi kamu baik-baik saja, kita berdua kuat. Saat hamil Nai, Ummi juga ngidam lho, sama seperti ibu-ibu hamil lainnya. Tapi ngidam Ummi sedikit berbeda, Ummi ingin jalan-jalan pakai Honda Jazz Sport keluaran terbaru hihihi... aneh yah, Abi dan Opa mu sampai bingung. Keluarga kita nggak ada yang punya mobil itu, tapi Alhamdulillah ternyata teman sekantor Opa baru beli mobil itu, jadi kesampaian deh ngidam Ummi. Hari-hari yang Ummi lewati saat mengandung Nai, semuanya luar biasa, Ummi sangat menikmatinya, walaupun berat badan Ummi Naik drastis, ...

Dokumentasi Kitab Sakti Remadja Oenggoel

Seperti judulnya, postingan ini cuma dokumentasi dari acara Kitab Sakti Remadja Oenggoel Goes To School yang di adakan di SMP IT Al-Fatah Minas beberapa minggu yang lalu. Acara tersebut diliput oleh koran Riau Pos dan terbit pada tanggal 2 Oktober di bagian Pro Siak. Cuma saya agak sedikit heran, kok foto yang ini yah yang diambil hehehe... *tampak dari belakang pas jadi seleb yang lagi sibuk tanda tangan :)