Ya ampyuuuuun… judulnya kagak nahan
hihihi… kayak mo nulis apa gitu. Jadi begini ceritanya, semenjak punya blog saya lumayan rajin untuk
ikutan kontes nulis atau GA, mulai dari hadiahnya yang mentereng sampai yang
biasa-biasa aja. Yah dari sekian banyak kontes yang saya ikuti, Alhamdulillah
ada beberapa yang rezeki sehingga saya bisa mengantongi hadiah, walaupun hanya
berupa paket buku saja *mimpi dapet hadiah rumah, mobil, gadget keren atau
berlian…. (Oiiiiiii…. Bangun Oiiiiiii :D)
Seneng
sih, motivasinya tidak melulu soal hadiah. Setidaknya saya jadi semakin
memperluas pergaulan dan kenal dengan banyak blogger yang sudah lebih dulu
malang melintang di dunia per-blog-an, bisa nambah ilmu, jadi bahan untuk up date tulisan di blog, bahkan bisa
mengasah kemampuan menulis saya kembali *soale udah lama nggak ikutan audisi
antologi
Dari
sekian banyak rekor kegagalan saya
*mungkin lebih tepat ketidakberuntungan
Saya
belajar banyak hal, yah bagaimanapun banyak faktor yang mempengaruhi penilaian,
termasuk poin selera juri. Tapi setidaknya ada beberapa hal yang bisa diambil
sebagai pelajaran agar saat ikut kontes lagi peluang keberhasilannya semakin
besar, yaitu:
·
Pelajari, baca dengan seksama seluruh aturan atau syarat dan
ketentuannya. Jangan sampai ada yang tertinggal saat akan posting dan mendaftar,
parahnya lagi salah mengerti DL.
·
Kontes yang disponsori atau menyangkut produk tertentu,
sebaiknya memberikan informasi yang banyak mengenai produk tersebut, bukan
narsis diri sendiri yang diperbanyak hehehe.... *pengalaman, kebanyakan narsis
dan sedikiiiiit banget info tentang produk, padahal kontes tingkat kota sendiri
dan peserta nggak nyampe 10 orang, peluang gede, hadiahnya juga lumayan gede
T_T
·
Mungkin ide menulis bisa saja sama, tapi ambil sisi yang
berbeda. Bahasa yang digunakan juga harus disesuaikan, kalau serius yah serius,
tapi kalau santai yah santai ibarat curhat ceritain pengalaman pribadi dengan
bahasa keseharian.
·
Sertakan foto pendukung. Setidaknya bisa lebih kreatif
dalam menampilkan fotonya, lebih baik lagi foto diri bersama produk tersebut
*mereka mensponsori juga sebagai sarana untuk promosi kan.
·
Mungkin banyak hal lain yang masih bisa dijabarkan, tapi
yang paling terpenting adalah berdoa. Libatkan Allah, semoga ada rezeki kita di
kontes tersebut.
So,
nggak jauh beda deh sama ikutan audisi menulis antologi. Rasa dag dig dug pas
nunggu pengumumannya juga sama. Terkadang ada sih rasa nggak rela dan merasa
punya kita lebih oke tapi kok nggak lolos, tapi rasa itu sedikiiiiiiit banget,
karena udah pengalaman sewaktu ikut audisi antologi dulu saat diawal-awal saya
terjun di dunia kepenulisan. Bahkan saingannya bisa sampai 500 orang hihihi...
Cuma
nyebelinnya kalau suami ngomong gini ”Kalah lagi yah mi, udah deh ntar
hadiahnya biar abi beliin aja.” Kyaaaaa.... dia kate ini Cuma masalah hadiah. Lagipula,
beda dong rasanya benda yang kita peroleh dari sebuah kontes atau GA dengan benda
yang sama yang kita beli sendiri.
BTW,
gimanapun tetap semangaaaaaat ikutan... terlebih yang ngadakan orang yang kita
kenal, meramaikan dan juga sebagai bentuk penghargaan kita terhadapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar